ads
ads
ads

TIDORE, TERBITMALUT.COM — Pemuda adalah harapan masa depan. Jika ingin menyaksikan Tidore yang berjaya dan berdaya saing, maka harus mulai mempersiapkan generasi muda dengan bekal kecakapan hidup, karakter kepemimpinan, serta wawasan kebangsaan yang kuat.

Demikian sambutan tertulis Wali Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Sinen yang dibacakan Staf Ahli Walikota Bidang Hukum Politik dan Pemerintahan, Azis Hadad pada Kegiatan Pelatihan Pemberdayaan dan Pengembangan Organisasi Kepemudaan Tahun 2025 yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tidore Kepulauan dipusatkan Aula Penginapan Bougenville Kelurahan Soasio Kota Tidore Kepulauan, Rabu (9/7/2025).

“Pemuda adalah kekuatan moral, kontrol sosial, dan agen perubahan. Peran strategis ini hanya dapat terwujud jika pemuda memiliki kemampuan untuk berpikir kritis, bertindak solutif, berorganisasi secara sehat, dan mampu membangun kolaborasi lintas sektor,”ungkapnya.

Lanjutnya, pemerintah daerah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tidore Kepulauan terus berupaya mewadahi dan membina organisasi kepemudaan melalui berbagai kegiatan positif, seperti pelatihan hari ini.

“Tema kegiatan Pelatihan kita hari ini adalah Mari Berkarya, Tidore Berjaya, dan Berdaya Saing, adalah ajakan yang sangat relevan dengan tantangan zaman. Kata berkarya berarti tidak pasif; pemuda harus produktif, kreatif, dan inovatif. Tidore berjaya adalah tujuan bersama kita, dan berdaya saing menandakan bahwa pemuda kita tidak boleh tertinggal dalam kompetisi global,”ujarnya.

Azis Hadad juga mengajak kepada seluruh peserta jadikan pelatihan ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tapi sebagai investasi sosial untuk mencetak generasi pemimpin masa depan yang mampu membawa Tidore menuju kejayaan yang lebih besar.

Sementara itu Ketua Bidang Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tidore Kepulauan, Stella Novita Momole dalam laporannya mengatakan tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kecakapan hidup (life skill) peserta agar mampu menghadapi tantangan zaman, membekali jiwa kepemimpinan yang kuat dan bertanggung jawab di kalangan pemuda.

“Dan juga memperkuat kapasitas organisasi kepemudaan dan OSIS sebagai wadah pembinaan generasi muda serta mendorong partisipasi aktif pemuda dalam pembangunan daerah dan pelestarian nilai-nilai kebangsaan,”ungkapnya.

Peserta dari kegiatan berjumlah 30 orang dari Ketua-ketua organisasi kepemudaan , Pemuda Kelurahan dan Ketua Osis SMA,SMK, MA Sederajat yang ada di Kota Tidore Kepulauan. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari pada tanggal 9 Juli sampai dengan 10 Juli 2025 dan Narasumber dari Akademisi,Legislatif, BNN Kota Tidore dan Ketua Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Malut. (**)

Editor : Uku

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *