TERNATE, TERBITMALUT.COM — Satu unit ambulans laut akhirnya tiba di Kota Ternate pada Minggu, (19/10/2025) sore tadi, yang akan difungsikan untuk melayani kebutuhan kesehatan bagi masyarakat di tiga kecamatan terluar, yakni Batang Dua, Hiri, dan Moti (BAHIM).
Kehadiran ambulans laut ini juga menjadi bukti nyata komitmen dari Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman dan Wakil Wali Kota, Nasri Abubakar (Tauhid–Nasri), dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di wilayah terluar.
Ambulans laut tersebut tiba di Pelabuhan Residen Ternate pada Minggu, 19 Oktober 2025, sekitar pukul 17.00 WIT dan dijemput langsung oleh Wali Kota, M. Tauhid Soleman dan Wakil Wali Kota, Nasri Abubakar serta Sekretaris Daerah (Sekda) Rizal Marsaoly ini, akan segera mulai dioperasikan oleh Pemerintah Kota melalui Dinas Kesehatan.
Baca Juga :
“Alhamdulillah, ambulans laut sudah tiba di Ternate dan ini adalah bentuk komitmen Pak Wali dan Pak Wakil dalam memperkuat dan peningkatan pelayanan kesehatan, terutama di wilayah BAHIM,”ujarnya Rizal.
Menurut Sekda, pengadaan ambulans laut ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025, dengan total anggaran sekitar Rp.3 miliar. Ambulans tersebut juga diproyeksikan untuk mendukung layanan rujukan medis dari pulau-pulau terluar ke pusat layanan kesehatan di daratan utama.
“Ini bagian dari visi RPJMD 2025–2026 yang menekankan peningkatan layanan dasar di wilayah kepulauan. Dan Alhamdulillah, tahun ini mulai terwujud,”ungkapnya.
Ia mengatakan, dengan keterbatasan akses transportasi di wilayah Batang Dua, Hiri, dan Moti, keberadaan ambulans laut sangat krusial. Karena, armada ini akan menjawab kebutuhan darurat, khususnya untuk pasien rujukan yang harus segera mendapat penanganan lanjutan di RSUD atau fasilitas kesehatan lainnya.
Kemudian, ambulans laut ini akan dikelola secara langsung oleh Dinas Kesehatan, termasuk dalam pencatatan aset, pengelolaan operasional, serta pemeliharaannya. Dan untuk sementara ambulans laut akan bersandar di Pelabuhan Residen dan siap digunakan sesuai kebutuhan.
“Sebelum mulai beroperasi, akan dilakukan proses serah terima resmi dari pihak penyedia ke Pemerintah Kota. Pengadaan ini dilakukan melalui sistem E-Katalog dengan pendampingan dari Kejaksaan Negeri Ternate,”tegasnya. (**)
Editor : Uku
