Ribuan Pendukung dan Simpatisan Hadiri Kampanye di Weda Utara, Ini Pertanda Kemenangan Elang-Rahim Ada di Depan Mata

WEDA, TERBITMALUT.COM — Dengan hadirnya ribuan pendukung dan simpatisan acara kampanye Paslon Bupati dan Wakil Bupati Halteng, Drs. Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim) di Desa Sagea, Kecamatan Weda Utara Rabu, (6/11/2024) menandakan kemenangan sudah ada di depan mata.

Ketua DPC Partai Demokrat Halmahera Tengah, Wahab Nurdin dalam orasinya politiknya mengatakan, mengapa sampai partai Demokrat dan pribadinya bertekad hanya untuk memenangkan pasangan Elang-Rahim di pilkada Halteng.

Ia juga mengetahui secara persis program yang dilaksanakan kedua putra daerah asli Fagogoru ini saat memimpin. Karena di saat keuangan daerah itu di hantam covid-19 pun mampu membangun sejumlah infastruktur dan pelyanan dasar untuk masyarakat.

Baca Juga :

Sidang Pendahuluan Pilkada Halteng Diterima, MK Diminta Batalkan Keputusan KPU dan Diskualifikasi Ikram-Ahlan

Program Makanan Bergizi Jadi Dampak Positif Untuk Petani di Halteng

Menteri Investasi, Rosan Perkasa Kunjungi IWIP Bukti Dukungan Pemerintah Terhadap Maksimalisasi Hilirisasi Nikel

MK Diminta Gelar PSU di Pilgub Maluku Utara Tanpa Sherly Tjoanda

“Partai Demokrat dan secara pribadi saya beserta dengan keluarga memilih perjuangkan Elang-Rahim. Karena selain putra daerah asli, mereka juga telah berhasil membangun Halmahera Tengah semasa mereka menjabat,”ungkapnya.

Sama hal juga disampaikan oleh Ketua Tim Pemenangan Kabupaten, Yanto M. Asri yang menegaskan dukungan seluruh masyarakat kepada pasangan nomor urut 2, Elang-Rahim dengan waktu yang tersisa 21 hari ini semakin bertambah banyak dan solid untuk memenangkan pasangan Elang-Rahim di Pilkada Halteng.

“Karena saya adalah mantan Sekda Halteng yang mendampingi mereka berdua pada kepemimpinan sebelumnya, jadi saya tahu persis kedua putra daerah ini punya karya membangun Halteng,”jelasnya.

“Maka tersisa 21 hari ini kami terus mendapat dukungan dari pendukung paslon nomor urut 3 IMS-Adil yang pindah dukungan ke Elang-Rahim. Dan hari ini saya katakan Elang-Rahim sudah menang,”tegasnya.

Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Bupati, Abd. Rahim Odeyani dalam orasi politiknya menyampaiman memilih pemimpin yang lebih memahami akan karakter masyarakat, yaitu pemimpin yang lahir dan besar di negeri ini.

“Pilkada itu untuk memilih pemimpin, pemimpin yang lahir dan berasal dari negeri itu sendiri, mengapa demikian ?. Karena hanya orang yang lahir dan tumbuh besar di negeri ini yang lebih mengetahui tentang bagaimana kita, bahkan lebih memahami tentang bagaimana keseharian hidup kita,”tuturnya.

Ketua DPD Nasdem Halteng itu menjelaskan program pemerintah desa yang diklaim paslon lain dan menjadi sorotan publik saat ini, yakni Rumah Layak Huni, Insentif Ibu Hamil, Menyusui dan Lansia. Kata Rahim ini bisa disimpulkan bahwa paslon lain yang mengklaim program ini tidak mempunyai visi misi.

Rumah layak huni, insentif ibu hamil, menyusui dan bantuan untuk lansia sekarang ini bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) dan Dana Desa (DD) melalui Musyawarah Desa (Musdes), kemudian dituangkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes).

“Jadi kalau ada paslon lain mengklaim itu adalah program mereka, maka itu adalah pembodohan, asal klaim dan tidak punya visi misi,”paparnya.

Sementara Calon Bupati Halteng, Edi Langkara mengatakan, agenda perjuangan Elang-Rahim di momentum pilkada tahun ini Halmahera Tengah dalam posisi transisi.

“Maka bapak ibu sudah tahu mana pemimpin yang asli dan mana yang palsu. Karena itu, kita sudah saling tahu dengan rasa tentang kesusahan kita. Dan tidak ada orang lain yang datang membantu terkecuali orang yang lahir dan tumbuh besar di negeri sendiri,” ungkapnya.

Elang menegaskan bahwa pasangan calon nomor urut 2 Elang-Rahim dengan tegas akan melanjutkan sejumlah program peningkatan ekonomi kerakyatan dan pendidikan.

“Kedepan, Elang-Rahim membebaskan semua biaya kuliah mahasiswa asal Halteng di seluruh Indonesia, baik itu mahasiswa Kedokteran, tehnik, dan Mahasiswa di semua Program studi di Universitas.

“Kami juga akan mengintrevensi harga komoditas , sehingga harga disini bisa sama dengan di Ternate, yaitu harga cengkih dengan harga Rp.120, pala Rp.150 dan kopra Rp.10.000 per kilogram dan harga komoditas lainnya, kita akan intervensi,”ungkapnya.

“Saya juga tegaskan bahwa pasangan Elang-Rahim melontarkan semangat perlawanan, melawan oknum-oknum yang ingin menguasai sumber daya alam di bumi Fagogoru ini,”cetusnya mengakhiri. (**)

Editor : Uku