TOBELO, TERBITMALUT.COM — Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Halmahera Utara (Halut), Sahril Hi Rauf, angkat bicara terkait utang daerah yang terus mengalami peningkatan dan sampai saat ini belum disampaikan Pemerintah Daerah (Pemkab) ke DPRD Halmahera Utara.
“Pasalnya, utang daerah yang terbilang cukup fantastis ini akan sangat berpengaruh pada jalannya roda pemerintahan di tahun-tahun yang akan datang,”ungkapnya saat di konfirmasi (30/9/24).
Meski begitu, Sahril mengaku, secara tertulis hutang daerah yang di cover saat ini mencapai Rp. 300 miliar tersebut, belum diketahui apakah sudah meningkat atau mengalami pengurangan yang belum diketahui DPRD.
“karena laporan secara tertulis belum disampaikan oleh Bappeda Halut ke DPRD,”jelasnya.
Selaku anggota banggar, Ia berharap laporan tertulis sudah bisa di terima tim banggar, agar hutang pemkab Halut bisa tercatat secara resmi, sehingga bisa dibahas antara DPRD dengan Pemda Halut.
“Karena Bappeda Halut merupakan lembaga yang mempunyai wewenang terkait dengan progres perencana keuangan dan pembangunan daerah,”terangnya. (**)
Penulis : Nawir
Editor : Uku