Peringatan Dini Tsunami di Wilayah Maluku Utara, BPBD Minta Warga di 4 Kabupaten Ini Jauhi Tepian Pantai dan Sungai

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Pemerintah Provinsi Maluku Utara, Melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau peringatan dini tsunami di wilayah Maluku Utara akibat gempa bumi M8,7 di pesisir timur Kamchatka, Rusia Rabu, (30/7/2025).

Himbauan tersebut tertuang dalam Nomor: 300.2/452/BPBD yang ditandatangani oleh Kepala Pelaksana BPBD Malut, Fehby Alting 30 Juli 2025.

Himbauan Peringatan Dini Gempa Bumi Berpotensi Tsunami di Wilayah Provinsi Maluku Utara ditujukan Kepala Pelaksana BPBD Kab/Kota Se-Provinsi Maluku Utara.

Baca Juga :

Update : Catatan Tsunami di Wilayah Indonesia, Halteng dan Morotai Terjadi Kenaikan Muka Air Laut

Dalam surat itu, menjelaskan bahwa dalam menindaklanjuti informasi di website resmi bmkg.go.id terkait gempa bumi yang berpotensi tsunami, maka perlu kami sampaikan ; Kepada BPBD seluruh Kabupaten/Kota dihimbau untuk dapat melakukan Peningkatan koordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam mengantisipasi kemungkinan adanya potensi Tsunami, mempersiapkan sumberdaya dan terus mengupdate melalui BMKG, memantau kondisi terkini lapangan dan menyebarkan informasi peringatan dini dan potensi wilayah terdampak dan memastikan ketersediaan rambu dan jalur evakuasi.

“Khususnya Kepada BPBD Kabupaten Halmahera Utara, Morotai, Halmahera Timur, dan Halmahera Barat dihimbau untuk dapat melakukan atau segera mengarahkan masyarakat menjauhi tepian pantai dan sungai. Dan membuat peringatan dini dan himbauan agar masyarakat jangan dulu melakukan aktivitas seperti melaut”, bunyi surat himbauan yang diterima Terbitmalut.com.

Kemudian kepada masyarakat untuk dapat segera evakuasi ke tempat yang lebih aman apabila terjadi potensi bencana Tsunami dan segera menjauhi pantai dan tepian sungai. Serta selalu mengikuti dan dapatkan informasi resmi dari BMKG. (**)

Editor : Uku