LABUHA, TERBITMALUT.COM — Diduga dua Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 26 Halmahera Selatan di Desa Pasipalele Kecamatan Gane Barat Selatan, yang dimintai klarifikasi oleh Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Halsel, Ikbal Hajiji, beberapa pekan lalu, hingga saat ini belum diketahui kejelasannya.
Kedua ASN yakni, Wilson Ngongira dan Miniyarti M. Saleh, sebelumnya, sempat dimutasi dari SMP Negeri 26, ke dua tempat yang berbeda.
“Kalau Wilson, kali ini sudah dua kali dimutasi namun, tidak pernah ke lokasi tugas yang ditentukan dalam surat tugas barunya. Jadi ini yang dua kalinya Wilson tidak memenuhi atau mengindahkan instruksi Kepala Dinas,” kata sumber terpercaya Terbitmalut.com saat dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Selasa (03/10/2023)
Baca Lagi!:
Setelah menerima Surat Tugas yang baru, kedua ASN dimaksud tidak mengindahkan penugasan Kepala Dinas dan memilih berdiam diri di tempat tugas lama mereka karena diduga dilindungi oleh Kepala Sekolah Musa Muhlis
Sebab itulah, sehingga Sekretaris Dinas Pendidikan Halsel memanggil ketiga ASN yakni, Wilson Ngongira sebagai KTU, Miniarti M. Saleh sebagai Guru dan Misa Muhlis sebagai Kepala Sekolah di SMP Negeri 26 Halsel.
Namun, setelah pemanggilan itu hingga saat ini, Sekretaris Disdik Halsel enggan berkomentar saat dikonfirmasi Terbitmalut.com beberapa waktu lalu via pesan WhatsApp.
Sedangkan paska dipanggil kedua ASN yang diduga membangkang itu, masih tetap bertugas di tempat tugas lama yakni, SMP Negeri 26 Halsel
“Setelah dipanggil oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Wilson dan Miniarti masih tetap mengajar di SMP Negeri 26, mungkinkah keberadaan mereka sudah dibackup oleh Sekretaris Disdik,”dugaannya.
Sementara, Sekretaris Dinas Pendidikan Halsel, Ikbal Hajiji saat ini belum bisa dihubungi karena berada di luar Daerah (Makassar)
“Sekretaris Disdik lagi kegiatan di Makassar,” kata salah satu staf di Kantor Dinas Pendidikan. (**)
Penulis : Zrikun
Editor : Sukur
