ads
ads

TIDORE, TERBITMALUT.COM — Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dokumalamo Launching Implementasi Aksi Perubahan Warung Kopi Bakudapa dari Peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan II Tahun 2023 atas nama Syamsul Failisa di BPSDM Provinsi Maluku Utara bertempat di Aula kantor Camat Tidore Timur, Rabu (13/9/2023).

Launching perubahan aksi itu ditandai dengan pemukulan tifa oleh Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dokumalamo didampingi Asisten Setda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas Sosial, Kabag Pemerintahan, Danramil dan Camat Tidore Timur.

Sekretaris Daerah Kota Tidore Kepulauan, Ismail Dokumalamo menyampaikan, saat ini Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan sedang menguatkan inovasi per OPD yang dapat meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat.

Dikatakannya, seperti yang kita ketahui bahwa implementasi pelayanan menjadi hal yang mutlak selaras dengan visi Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan, yakni Terwujudnya Masyarakat Sejahtera Menuju Tidore Jang Foloi.

Sehingga, pola pelayan kepada masyarakat sangat berbeda dengan pola pelayanan di masa lampau. Karena sekarang semua serba kekinian dan digitalisasi.

Oleh karena itu, untuk menjawab tantangan zaman menjalankan reformasi birokrasi, maka cara yang paling ampuh adalah menumbuhkan budaya inovasi di kalangan ASN.

“Seperti inovasi yang telah dilakukan oleh peserta PKA Angkatan II BPSDM Provinsi Maluku Utara Syamsul Falisa yang juga menjabat sebagai Camat Tidore Timur,”kata Sekda seperti rilis diterima.

Sekda juga berharap melalui inovasi perubahan yang dilakukan ini, harus terus berkelanjutan bukan hanya sekedar konsep.

“Maka setiap implementasi aksi perubahan yang dilakukan peserta PKA II hendaknya dilaksanakan dan didukung sepenuhnya oleh seluruh stakeholder terkait,” tambahnya.

Sementara, Reformer Syamsul Falisa menyampaikan PKA adalah pelatihan struktural kepemimpinan administrator sebagaimana diatur dalam peraturan pemerintah yang mengatur mengenai manajemen pegawai negeri sipil, yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi peserta dalam rangka memenuhi standar kompetensi manajerial jabatan administrator.

“Sehingga, tujuan terlaksananya launching implementasi aksi perubahan sebagai salah satu milestone yang harus dilakukan oleh reformer,”pungkasnya.

Penulis : Hartini

Editor : Sukur 

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *