
TERNATE, TERBITMALUT.COM — Pemerintah Kota Ternate, melalui Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, menggelar rapat bersama 45 pedagang pusat kuliner Kota rempah, yang dilangsungkan di kantor Bappelitbangda Kota Ternate, Selasa (12/12/2023).
Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Dr. Rizal Marsaoly mengatakan, hal ini sesuai dengan skema kita, terkait dengan penataan kawasan pusat kuliner kota rempah di belakang mall. Sehingga, tadi kita telah buat rapat bersama dengan 45 pedagang yang nantinya mereka menempati pusat kuliner kota rempah.
Dikatakan Rizal, besok 45 pedagang sudah bisa masuk di tempat baru mereka dan akan dibuat tempat cuci piring, tempat masak dan tempat hidangan makanan dan minuman mereka.
“Karena kita berharap sebelum peresmian, mereka sudah harus masuk kedalam, untuk melakukan persiapan, sebelum diresmikan oleh Wali Kota, baik di tanggal 23 Desember 2023 atau 29 Desember puncak Hari Jadi Ternate (HAJAT) ke-773 juga bisa, jadi antara dua waktu yang dipilih pak Wali kota mau waktu yang aman untuk dilakukan peresmian,”tutur Rizal.
Menurutnya, dari 45 pedagang itu, terdapat pedagang yang menempati Los yang ukuran besar, ada yang ruko dan ada kios kayu, dan semuanya dapat tempat. Bahkan kita juga mengatur tata caranya, yang harus higienis atau bersih.
“Untuk pemanfaatan secara teknis akan diatur oleh Disperindag dan dinas Koperasi dan UMKM. Terutama, pada pemanfaatan listrik dan air bersih, dan mereka menyetujui, mereka merasa senang dan menyampaikan terima kasih kepada pak Wali Kota atas tempat baru untuk mereka,”ucap Rizal.
Mantan Kadispar Kota Ternate itu, menambahkan bahwa pemerintah juga akan menambahkan fasilitas berupa kursi dan meja bagi para pedagang di tahun 2024.
“Karena memang pemkot akan memprioritaskan para pedagang yang sudah didata yang tergabung di Disperindag dan Dinas Koperasi sebanyak 45 pedagang,”tambahnya.
Kemudian, setelah kawasan pusat kuliner Kota rempah ini diresmikan maka akan ditempatkan personil Satpol-PP untuk menjaga fasilitas publik.
“Karena anggarannya sudah kita anggarkan, dan ini keinginan dan instruksi langsung pak Wali Kota agar semua ruang publik, baik itu di Pantai Falajawa dan pusat kuliner Kota rempah ini dijaga dengan baik oleh petugas,”pungkasnya. (**)
Penulis : Sukur