![ads](https://www.terbitmalut.com/wp-content/uploads/2024/12/Beige-Earthy-Minimalistic-Small-Business-LinkedIn-Banner_20241207_010306_0000.png")
TERNATE, TERBITMALUT.COM — Dermaga 1 Pelabuhan Ferry Bastiong, Kota Ternate, mengalami kerusakan parah setelah ditabrak kapal KMP Mutiara Pertiwi 1, Rabu (10/5/2023) sekitar pukul 15.45 Wit.
General Manager PT ASDP Cabang Ternate, Justan Gaffaru menjelaskan KMP Mutiara Pertiwi 1 saat itu hendak sandar untuk melakukan pemuatan di dermaga 2, namun tiba-tiba menyenggol bagian beton dermaga 1, akibatnya Movable Bridge (MB) atau jembatan yang bergerak mengikuti pasang surut air laut pada dermaga 1 itu mengalami kerusakan sekitar 90 persen dan jatuh ke laut.
Kemudian tiang pancang MB pada bagian kanan juga patah. Termasuk dolphin protector kanan (MB) hancur, begitu pun tiang pancang dolphin protector hancur. Dan catwalk dolphin protector mengalami kerusakan dan jatuh ke laut.
Baca Juga :
“Jadi kapal ini kosong mau melakukan pemuatan di dermaga 2 untuk selanjutnya tujuan Sofifi, hanya saja mungkin ancang-ancang mau sandar tiba-tiba mengenai MB dermaga 1,” kata Justan seperti di kutip Terbitmalut.com
Atas kerusakan tersebut, kini dermaga 1 untuk sementara waktu tak bisa lagi dioperasikan. Untuk itu pihak ASDP akan mengoptimalkan dermaga 2.
Justan menambahkan, kejadian ini sudah dilaporkan ke pihak direksi dan kemungkinan akan turun.
“Terkait kerusakannya sudah dibuatkan berita acara dan surat kesanggupan mau bertanggung jawab. Yang nabrak, saya minta tanggung jawab. Adapun proses hukumnya kita serahkan ke pihak yang berwenang karena kita korban,” jelasnya.
Justan menambahkan, kapal ferry yang beroperasi di Pelabuhan Penyebarangan Bastiong Ternate sebanyak 13, terdiri swasta 5 unit dan 8 unit milik ASDP.
“Termasuk yang nabrak itu milik swasta PT ALB. PT ALB disini punya 4 unit kapal,” tambah Justan.
Ditanya kerugian materil, GM ASDP Ternate itu memperkirakan puluhan milliar rupiah. (TM/BM)
