TERNATE, TERBITMALUT.COM — Sejumlah Investasi yang sudah dilakukan oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Ake Gaale Kota Ternate, Maluku Utara, dibawah kepemimpinan Muhammad Syafei.
Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Ake Gaale Kota Ternate, Muhammad Syafei mengatakan, bicara investasi sebagai sarana pelayanan air minum yang sudah dilakukan seperti menambah jaringan air bersih di Kelurahan Gambesi hampir 40-50 sambungan rumah (SR), termasuk di Kelurahan Tubo sebanyak 40 rumah dan peresmian air bersih di Kelurahan Tongole untuk 190 warga.
“Kita juga memanfaatkan jaringan distribusi utama yang sudah di bangun oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Kementerian PUPR dari 10 tahun yang lalu yang sudah lama tidak terpakai atau difungsikan dan karena ada keterbatasan produksi air,”ujarnya Rabu, (28/2/2024).
Kemudian, Kita juga telah menambahkan sumur di Kelurahan Fitu yang sudah beroperasi dan artinya kita sudah ada kelebihan air yang bisa dibagi-bagi atau di distribusi.
“Untuk itu, kita rencanakan untuk mengalirkan air bersih melalui jaringan sumur yang ada di Kelurahan Fitu. Kita juga telah melakukan uji coba kurang lebih 1 bulan hanya saja, ada titik yang mengalami kebocoran jaringan atau pipa dan itu sudah diperbaiki,”ungkapnya.
Dirut juga menambahkan, selama ini memang di wilayah Gambesi hingga di Kelurahan Foramadiahi itu tidak maksimal air mengalir. Dan sekarang sudah bisa dan itu idealnya besar yang harus dimanfaatkan oleh warga, sehingga kita akan menyampaikan ke Lurah-lurah untuk segera mendaftar baik di Kelurahan Gambesi, Sasa, Jambula dan Foramadiahi.
“Dari 4 wilayah kelurahan itu bisa saja kita perkirakan hampir 1000 lebih sambungan rumah untuk mengalirkan air bersih, jika kita maksimalkan, sehingga itulah investasi yang dilakukan oleh Perumda Air Minum Ake Gaale,”bebernya.
Dikatakan Syafei juga, selama ini harus kita mengakui bahwa untuk investasi yang skala besar sesuai aturan/regulasi itu harus disediakan atau dibangun oleh Dinas PUPR dan Kementerian PUPR.
Makanya jaringan air bersih yang begitu panjang itu di bangun oleh BWS, termasuk Pusat Operasi (PO) yang dibangun oleh BWS, termasuk sumur baru yang bagun oleh Dinas PUPR kota Ternate di tahun ini.
Termasuk juga, ada bantuan Jaringan Distribusi Utama sesuai Instruksi Presiden (Inpres) yang mau dibangun oleh PUPR untuk air bersih dan sambungan rumah.
“Karena Perumda Air Minum Ake Gaale itu hanya sebatas operator yang melayani. Tetapi Investasi itu sebenarnya jadi tanggung jawab pemerintah. Hanya saja, bisa dilakukan oleh Perumda dengan investasi skala kecil seperti penambahan jaringan air bersih,”pungkasnya. (**)
Editor : Sukur