TERNATE, TERBITMALUT.COM — Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di setiap lingkup Kota Ternate, diminta untuk memaksimalkan inovasi-inovasi daerah yang terbaru di tahun 2026. Paling tidak dua sampai tiga inovasi daerah yang dilakukan.
Hal tersebut disampaikan secara langsung Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelibangda) Kota Ternate, Ir. Thamrin Marsaoly, kepada Terbitmalut.com Senin, 10 November.
Menurut Thamrin, dengan keterbatasan pembiayaian atau anggaran di tahun 2026, maka OPD dilingkup Pemkot Ternate harus mempunyai inovasi daerah yang matang.
“Inovasi yang digagas harus yang terbaru. Seperti inovasi teknologi dan rancangan. Terutama OPD yang menaungi bidang ekonomi, minyalsanya program warung mama, dengan tujuannya adalah masyrakat bisa terbantu,”ujarnya.
Begitu juga di dinas Pertanian, mengenai tatacara penanaman. Karena itu sangat penting dengan keterbatasan pembiayan kita. Sehingga, di tahun 2026 Bapppelitbangda akan memberikan warning di setiap OPD untuk mencoba membuat inovasi dengan trobosan yang baru dengan program dan kegiatan.
“Maka dengan keterbatasan anggaran, kita akan lebih fokus ke inovasi itu. Dan jika hanya kegiatan berupa rutinitas OPD, kita tidak akan akomodir anggaranya mereka. Bappelitngda juga akan terus memonitoring perkembangan inovasi di setiap OPD,”tegasnya.
Mantan Kadis Pertanian itu menambahkan, paling terpenting adalah inovasi yang dilakukan harus berdasarkan RPJMD yang sudah disusun, sesuai visi dan program yang sudah dijanjikan oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
“Apalagi di tahun 2026 ini APBD yang disusun perdana pemerintahan Tauhid-Nasri. Walaupun 2026 kita mengalami penguran TKD, maka dengan cara kita harus memaksimalkan anggaran, untuk kepentingan masrakat kota Ternate,”pungkasnya. (UKU)
Editor : TM





