ads
ads
ads

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara terus melakukan upaya pengembangan kawasan pusat ekonomi baru di tiga wilayah kecamatan yakni Kecamatan Ternate Selatan (Fitu, Gambesi dan Sasa), Kecamatan Pulau Ternate (Kelurahan Jambula) dan Kecamatan Ternate Utara (Kelurahan Tafure dan Tarau).

Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly menyampaikan, kawasan Pusat Ekonomi Baru telah didukung dengan dokumen Detail Engineering Design (DED) perencanaan teknis, dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL).

“Dan pengembangan Kawasan Pusat Ekonomi Baru Selatan Kota termasuk di Utara tidak menggunakan APBD. Jadi nanti akan dikelola atau dibangun oleh pihak ketiga atau investor,”ungkapnya Kamis, (15/5/2025).

Menurut Rizal, pemkot ternate hanya menawarkan konsep dari Pengembangan Kawasan Pusat Ekonomi Baru, seperti penyediaan sarana dan prasarana olahraga, pembangunan pasar yang akan menjawab permasalahan pasar yang ada di Sasa. Kemudian ada juga fasilitas rumah ibadah, pusat perdagangan, pusat UMKM, dan dermaga.

Konsep ini, kata Rizal, akan memperhatikan karakteristik masyarakat, yang mayoritasnya nelayan. Sehingga, akan dibangun tambatan perahu nelayan di masing-masing kelurahan, dan jalur masuk keluar perahu nelayan.

“Intinya perencanaan kawasan pusat ekonomi baru ini akan di buat semaksimal mungkin. Walaupun, perencanaan ini belum final. Artinya, kita masih menerima ide atau gagasan dan masukan-masukan dari setiap kelurahan, termasuk instansi teknis untuk menyempurnakan dokumen perencanaan,”pungkasnya. (**)

Editor : Uku

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *