LABUHA, TERBITMALUT.COM — Pelaksanaan Festival Marabose 2024, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Halsel fokus kegiatan napak tilas perjalanan Kesultanan Bacan di bumi Saruma.

Kepala Disparbud Halsel, Ali Dano Hasan saat diwawancarai Terbitmalut.com diruang kerjanya menyampaikan, fokus kegiatan untuk Festival Marabose 2024 yaitu rangkaian pagelaran napak tilas perjalanan kemaritiman Sultan Bacan.

Sehingga menjadi fokus utama Dinas Pariwisata, yang akan diperkenalkan pada tingkat Nasional dan Internasional.

“Terus terang kami Disparbud untuk kegiatan Festival Marabose 2024, kami fokus pada kegiatan napak tilas. Dimana kami akan jadikan prosesi itu sebagai komoditas utama yang akan dijual ke wisatawan tidak hanya Nasional namun juga Internasional,”ucapnya, Jumat (17/05/24)

Selain napak tilas, Ali dano juga menyampaikan ada beberapa item kegiatan, seperti pada seremonial nantinya akan melibatkan paguyuban-paguyuban dan pengenalan spot wisata yang ada di Halmahera Selatan.

“Pada seremonial Festival Marabose 2024 akan melibatkan paguyuban-paguyuban di Halsel, juga pagelaran lagu daerah, meliputi 21 suku/etnis paguyuban yang sudah terdaftar di Dinas Pariwisata, juga untuk pengenalan spot wisata, “tuturnya.

Dikatakan Ali, Disparbud Halsel juga fokus untuk pengembangan spot wisata yang berada disekitaran kota Labuha. Dengan mengikuti arahan langsung pihak kementrian pusat tentang destinasi pariwisata berkelanjutan di Halmahera Selatan.

Untuk itu, ada tiga spot yang kami pilih di dalam kota, yaitu pulau Nusara yang saat ini hampir setiap minggu dikunjungi wisatawan lokal, terus pantai Imamoi dan Manggayoang Camping Ground.

“Jadi untuk sementara pengembangan wisata Disparbud Halsel di tiga spot itu, target kami itu menjadi hasil pendapatan asli daerah kedepannya,”ungkapnya. (**)

Penulis : Zrikun

Editor : Sukur

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *