Warga Panamboang, Halsel yang Terseret Banjir Ditemukan Meninggal, Operasi SAR Ditutup

JeLABUHA, TERBITMALUT.COM — Operasi pencarian terhadap satu korban terseret banjir di Desa Panamboang, Kabupaten Halmahera Selatan pada tanggal 31 Januari 2025 lalu resmi ditutup dan korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Ternate, Iwan Ramdani menjelaskan bahwa pada hari ke tujuh operasi SAR Kamis (6/2/2025) kemarin korban telah ditemukan oleh nelayan di perairan Joronga, Halmahera Selatan.

Tim SAR Gabungan kemudian berkoordinasi dengan pihak keluarga korban, namun dari pihak keluarga awalnya belum mengakui bahwa mayat yang ditemukan itu bukan keluarga mereka yang di cari.

Baca Juga :

Empat Korban Tenggelamnya Kapal LCT SJP 168 A di Perairan Batang Dua Belum Juga Ditemukan

Kata Iwan, tim SAR Gabungan selanjutnya berkoordinasi dengan pemdes Joronga untuk mengirimkan dokumentasi berupa foto maupun video untuk ditunjukkan ke pihak keluarga.

“Setelah dilihat lebih detail oleh pihak keluarga mereka akhirnya mengakui bahwa mayat yang ditemukan tersebut adalah saudara mereka yang hanyut terbawa arus banjir pada tanggal 31 Januari 2025 lalu,”ungkapnya Jumat, (7/2/2025).

Tim kemudian bergerak menuju desa Joronga pada Jumat pagi (7/2/2025) untuk mengevakuasi jenazah tersebut untuk dibawa ke Desa Panamboang serta diserahkan kepada pihak keluarga.

“Namun saat Tim tiba di Joronga, Jenazah korban telah di kebumikan oleh Pemerintah Desa Joronga sesuai adat yang berlaku. Selanjutnya Tim SAR Gabungan berkoordinasi dengan pihak keluarga dan Keluarga telah mengikhlaskan korban yang sudah dikebumikan,”ungkapnya.

Selanjutnya operasi SAR di ditutup dan unsur yang terlibat diantaranya Tim Rescue USS Halsel, Kodim 1509/Labuha, Polres Halsel, Pos AL Bacan, Pos Polairud Bacan, Polsek Bacan Selatan, Pramuka Peduli Kwarcab Halsel, Pemerintah Desa, Masyarakat Setempat dan keluarga korban.

Berikut data korban :

Nama : Gerimis Bahi

Usia : 50 Tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Alamat : Desa Panamboang. (KunMsy)