TERBIT OLAHRAGA — Malut United kembali melanjutkan tren positif kemenangan pada lanjutan Super League 2025-2026 usai menumbangkan Semen Padang 1-0 yang berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha Ternate, Minggu (26/10/2025).
Kemenangan 1-0 atas Semen Padang, menjadi kemenangan keempat secara beruntun bagi Laskar Kie Raha julukan Malut United.
Tambahan tiga poin membuat posisi Malut naik ke peringkat ketiga klasemen sementara dengan koleksi 17 poin. Sedangkan, Semen Padang masih terbenam di dasar klasemen.
Jalannya Pertandingan
Tampil dihadapan pendukung, Malut tampil cukup agresif dalam menekan Semen Padang. Namun, Kabau Sirah tampaknya telah mengantisipasi skema serangan yang dilakukan oleh Malut dan terus menempel pergerakan David Da Silva dkk sepanjang laga.
Sepanjang 15 menit pertama, Semen Padang bertahan dengan sangat baik yang membuat Malut kesulitan untuk mengubah peluang menjadi gol. Pertandingan ini cukup banyak menampilkan duel di lini tengah. Semen Padang terbilang cukup mengimbangi performa para gelandang Malut United.
Peluang terbaik Semen Padang didapatkan pada menit ke-31. Armando Oropa melepaskan tembakan jarak jauh yang meluncur deras ke gawang. Tapi, kiper Angga Saputro menjalankan tugasnya dengan baik untuk menghalau tembakan tersebut.
Giliran peluang Malut United melalui Tyronne del Pino yang mendapatkan peluang. Dia mendapat bola di dalam kotak penalti, memutar badan dan kemudian melepaskan tembakan. Namun, powernya masih cukup lemah dan bisa amankan dengan mudah oleh kiper Arthur da Silva. Petaka bagi Kabau Sirah hadir di menit ke-41. Itu setelah Rosad Setiawan melakukan pelanggaran keras yang membuat wasit tak ragu mengeluarkan kartu kuning kedua untuknya yang membuatnya harus keluar lebih cepat dari lapangan pertandingan.
Unggul jumlah pemain membuat Laskar Kie Raha semakin agresif dalam menyerang. Hanya saja, tuan rumah belum bisa memecahkan kebuntuan. Skor 0-0 masih menghiasi papan skor di akhir babak pertama.
Di babak Kedua, Malut United langsung tancap gas. Yakob Sayuri mendapatkan peluang emas di menit ke-51 memanfaatkan umpan Tyronne. Yang mengejutkan, tembakannya dari dalam kotak penalti malah menyamping di sisi kanan gawang. Padahal, kesempatan itu sangat berpotensi besar menjadi gol.
Malut United benar-benar membuat Semen Padang tak berkutik untuk menyerang. Pasukan Hendri Susilo mengurung Kabau Sirah agar tak keluar dari garis tengah. Terus menyerang, Laskar Kie Raha kembali mendapatkan peluang di menit ke-57 dari tandukan Igor Inocencio. Namun, secara ajaib kiper Semen Padang bisa menepis peluang tersebut dan menjaga gawangnya agar tidak kebobolan.
Satu jam laga berjalan. Kendati kalah jumlah pemain, Semen Padang terbilang sukses membuat Malut United frustasi dengan pertahanan rapatnya.Kabau Sirah menumpuk pemain di kotak pertahanan demi mencegah gol masuk ke gawang mereka.
Namun, tembok yang Semen Padang bangun akhirnya runtuh setelah Alhassan Wakaso kedapatan melakukan handball di kotak terlarang pada menit ke-73.
Tyronne del Pino yang menjadi algojo menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa Laskar Kie Raha unggul 1-0 di menit ke-77. Ambrizal Umanailo hampir saja membawa Semen Padang menyamakan kedudukan saat terjadi kemelut di kotak penalti Malut pada masa injury time babak kedua.
Sayang, tembakannya melambung tipis di atas mistar gawang. Skor 1-0 tak berubah hingga laga usai. Malut United berhasil mempertahankan kemenangannya di pertandingan ini. (**)
Editor : TM
Sumber : Kompas.com





