
TERNATE, TERBITMALUT.COM — Paska FGD dan Pembentukan tim eksternal, Reformer Proyek Perubahan Pasar Inflasi, Muhamad Hartono kembali melakukan Sosialisasi Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan melalui Peraturan Wali Kota tentang mekanisme dan tata cara penyelenggaraan pasar inflasi yang dilaksanakan di Gudang Distributor CV. Firma Agung, Kelurahan Ubo-ubo Kamis, (23/10/2025).
“Hal ini dilakukan untuk menunjukkan komitmen pemerintah Kota Ternate, melalui Dinas Ketahanan Pangan dalam menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan di wilayah Kota Ternate,”ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate.
Menurutnya, sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada seluruh pemangku kepentingan, mulai dari pedagang, distributor, hingga masyarakat luas, mengenai pentingnya tata kelola pasar yang efektif.
“Dengan adanya peraturan ini, diharapkan pasokan bahan pangan dapat berjalan lancar, menghindari penimbunan, serta menjaga harga tetap stabil dan terjangkau bagi masyarakat Kota Ternate,”ungkapnya.
Hartono juga menekankan bahwa stabilisasi pangan merupakan salah satu pilar utama dalam menjaga kesejahteraan masyarakat. Maka melalui peraturan wali kota ini, kami berupaya menciptakan ekosistem pasar yang sehat, transparan, dan berkeadilan.
“Ini adalah langkah konkret pemerintah kota Ternate untuk melindungi konsumen dari gejolak harga yang tidak wajar dan memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan menghindari angka inflasi di daerah,”tegasnya.
Ia menambahkan, ada beberapa poin penting yang disosialisasikan meliputi mekanisme baru dalam distribusi barang, sistem pengawasan yang lebih ketat untuk mencegah praktik ilegal seperti penimbunan, serta peran aktif semua pihak dalam melaporkan indikasi pelanggaran.
Bahkan, para peserta sosialisasi tampak antusias mengikuti jalannya acara, dengan berbagai pertanyaan yang diajukan menunjukkan kepedulian mereka terhadap isu pangan di daerah.
Dengan demikian, pemerintah Kota Ternate berharap agar sosialisasi ini, dapat berjalan efektif dan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap stabilisasi ekonomi lokal, khususnya sektor pangan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemkot Ternate dalam mewujudkan ketahanan pangan yang kuat dan berkelanjutan,”pungkasnya. (**)
Editor : Uku