Elang-Rahim ke depan Akan Membangun Pusat Kawasan Ekonomi terpadu di Daerah Ini

 

WEDA, TERBITMALUT.COM — Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Halmahera Tengah, Nomor Urut 2, Drs. Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani (Elang-Rahim) kembali melakukan kampanye putaran kedua di Kecamatan Patani, tepatnya di Desa Kipai, Kamis (30/10/2024) malam.

Kampanye tersebut dihadiri ribuan masyarakat, guna menyaksikan langsung orasi politik yang disampaikan oleh kedja Figur calon pemimpin Halteng tersebut.

Selain itu, kampanye tersebut dihadiri oleh Nuryadin Ahmad, Saiful Hi. Usman, Muhlis Ajaran, Ketua Tim Pemenangan Elang-Rahim, Yanto M. Asri, sejumlah pengurus partai pengusung dan koalisi Elang-Rahim.

Dalam kesempatan itu, Politisi Partai PDIP Hlateng, Nuryadin Ahmad menyampaikan, bahwa penampilan Elang-Rahim di debat publik perdana tanggal 23 lalu adalah representasi kesiapan untuk memimpin Halmahera Tengah Lima tahun ke depan.

“Karena kita semua sudah saksikan debat publik yang ditayangkan di Kompas TV lalu, pada saat penyampaian visi misi itu bagaimana gagasan Edi Langkara dan Abd. Rahim Odeyani berkaitan dengan nasib Halmahera Tengah 5 tahun ke depan,”tuturnya.

Karena itu, kata Nuryadin, harus jatuhkan pilihan kita ke paslon Urut 2 Elang-Rahim dan itu adalah pilihan dunia akhirat.

“Kita harus memegang prinsip-prinsip yang diajarkan oleh orang tua-tua kita, bahwa pemimpin itu harus rajin berpuasa karena pemimpin harus memperhatikan urusan dunia dan akhirat, halal dan haram, hak dan batil. Serta semua yang diridhoi oleh Allah,”terangnya.

Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Bupati, Abd. Rahim Odeyani mengatakan, bahwa masyarakat harus pilih pemimpin yang lebih memahami karakter masyarakat yaitu pemimpin yang lahir dan besar di negeri sendiri.

“Pilkada itu memilih pemimpin, pemimpin yang lahir dan berasal dari negeri itu sendiri, kenapa demikian?. Karena, hanya orang yang lahir dan besar di sini yang lebih mengetahui tentang bagaimana kita, lebih memahami tentang bagaimana keseharian kita,”ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Ketua DPD Partai Nasdem Halteng itu, jangan terburu-buru menilai orang lain dari tampilan belaka dengan program-program instannya.

“Jangan kita melihat pihak lain yang hanya di kulit begitu saja, jangan kita kaget program-program instant, program-program sesaat. Seolah-olah kita ini bodoh, seolah-olah kita ini miskin, lalu ditawarkan dengan beras 5 kg. Jangan hanya karena ditawarkan proyek-proyek Rp.190 juta, kedaulatan dan martabat daerah ini kita gadaikan. Kita harus tahu bahwa siapa yang datang di negeri untuk berpura-pura dan siapa yang ingin menjadi pemimpin untuk membangun negeri ini,”tegasnya.

Di hadapan ribuan masyarakat Patani, pria dengan sapaan akrab Abang Imo itu mengatakan program Elang-Rahim ke depan akan membangun pusat kawasan ekonomi terpadu di daerah ini. Karena, di 5 tahun lalu kita sudah mulai membangun breakwater, itu tidak sekedar membuat satu paket proyek tapi itu dalam rangka untuk melindungi kapal-kapal nelayan kita yang ketika musim selatan itu tiba maka kapal-kapal nelayan itu akan bisa berlabuh di situ.

“Maka ke depan nanti kita akan membangun satu kawasan perikanan terpadu di negeri ini, agar menjadi satu pusat kawasan ekonomi perikanan terpadu, sehingga nelayan-nelayan kita tidak susah untuk menjual ikannya. Karena, kita sudah siapkan sarana dan prasarana infrastruktur. Kemudian sektor pertanian dan perkebunan kelapa dan cengkeh, pemerintahan akan berinisiatif untuk harga bisa tetap stabil dari hasil produksi pertanian dan perkebunan yang mereka miliki. Kenapa demikian? karena apa APBD kita saat ini sudah mencapai 2,3 triliun,”pungkasnya.

Sementara itu, Calon Bupati Halmahera Tengah, Drs. Edi Langkara mengatakan, agenda perjuangan kita di momentum pilkada di Halmahera Tengah dalam posisi transisi kepemimpinan. Penjabat bupati dari waktu ke waktu berganti selama 2 tahun saat ini. Dengan ketentuan undang-undang, pada tanggal 27 November nanti masyarakat akan memilih Bupati yang baru dan Wakil bupati yang baru.

“Tentu, bapak ibu sudah tahu mana pemimpin yang asli dan mana yang palsu. Dengan demikian, kita sudah saling tahu karena rasa dan darah, saling tau tentang kesusahan kita. Dan tidak ada orang lain yang datang untuk membantu terkecuali orang yang lahir dan tumbuh besar di negeri ini,”jelas Elang.

Diakhir orasi politiknya, Edi Langkara dengan tegas mengatakan bahwa, sejumlah program prioritas Elang-Rahim ke depannya akan dilanjutkan kembali demi kesejahteraan masyarakat Halteng. (Uku)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *