
LABUHA, TERBITMALUT.COM — Pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten Luar Biasa (Musorkabluk) sekaligus pemilihan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Halmahera Selatan (Halsel) telah selesai yang berlangsung di Aula Hotel Buana Lipu Desa Mandaong, Kecamatan Bacan Selatan, Senin (30/12/2024) kemarin.
Faujihanny Winarni biasa disapa Ny. Hanny Pora yang secara resmi ditetapkan sebagai Ketua KONI Halmahera Selatan periode 2024-2028 dengan raihan suara tertinggi di pemilihan ketua KONI Halsel 2024.
Hanny Pora unggul 3 suara dari pesaingnya Iksan Kaleserang, dari 17 suara pemilih, meski sering terjadi kericuhan hingga di perhitungan suara. Kandidat nomor 1 itu tetap berhasil meraih 10 suara sah, pesaingnya nomor 2 meraih 7 suara. Pemilihan melibatkan 15 pimpinan cabang olahraga (cabor) dan 2 perwakilan KONI Provinsi Maluku Utara.
Ketua KONI Halsel terpilih, Hanny Pora saat ditemui sejumlah media pasca selesai kegiatan, menyampaikan komitmen misinya dalam 100 hari kerja pertama. Yakni penyegaran kinerja manajemen organisasi yang tertata, akuntabel, variabel, transparansi dan profesional yang minimalis.
“Fokus di 100 hari kerja awal, membenahi dan menerapkan sistem manajemen kerja organisasi. Kami akan memberikan nafas baru, penyegaran baru di kubuh KONI Halmahera Selatan ini,”kata ketua KONI, Senin malam (30/12/2024).
Menurutnya, struktur menajemen organisasi KONI harus dibuat relevan sistematis dan minimalis. Mengingat KONI memiliki anggaran provinsi maupun daerah yang diharuskan dikucurkan secara langsung ke akun keuangan cabor.
“Anggarannya itu dikirim langsung ke rekening bank cabor, tapi tetap dikontrol KONI dalam pengelolaannya. Hal itu dilakukan, agar anggaran yang ada benar-benar diperuntuhkan untuk meningkatkan kinerja dan pengembangan atlet disetiap cabor,”ungkapnya.
Lebih lanjut, Hanny Pora menjadi ketua KONI perempuan pertama di Halsel ini menyebut, selain penyegaran manajemen organisasi. Pengembangan tingkat pelatih (coch) serta pembinaan atlet-atlet muda juga menjadi titik fokus utama.
“Sesuai dengan misi, pengembangan manajemen aspek organisasi akan digenjot di setiap cabor. Termasuk pembinaan pelatih dan atlet, itu sangat perlu diutamakan,”terangnya.
Tetapi terlebih dahulu kita harus mempersiapkan basecamp utama KONI Halmahera Selatan. Dan dengan menyediakan fasilitas peralatan-peralatan training (pelatihan) di setiap cabor.
“Menyediakan tim medis pengontrol kesehatan para atlet di setiap pekannya. mengupayakan anggaran khusus untuk atlet dan pelatih setiap latihan, seperti konsumsi makanan bergizi dan uang saku atlet dan pelatih,”sambung ketua KONI Halsel.
Ketua KONI Halsel terpilih ini juga mengungkapkan, bahwa dalam strukturnya akan tetap menjalin kolaborasi kerjasama dengan pimpinan-pimpinan cabor yang sementara ini berada di nangunan payung organisasi KONI.
“Akan ada evaluasi, tetapi saat ini saya akan tetap menjalin kolaborasi dengan ketua-ketua cabor yang ada. Ini untuk bagaimana kita bersama memajukan dan mengembangkan olahraga di Halmahera Selatan,”ungkapnya.
Pasca dinobatkan menjadi Ketua KONI Halsel, Hanny Pora diberi kesempatan untuk menunjuk 2 pendamping/pembina ketua organisasi KONI, yakni Muhammad Idham Pora pendamping 1 dan Omi Hamja selaku pendamping 2.
Musorkabluk pemilihan ketua KONI Halmahera Selatan tahun 2024 berjalan cukup alot yang dimana pembukaan, sambutan dan verifikasi pemberkasan administrasi dimulai sekitar pukul 15.40-18.10 waktu Indonesia timur (wit) dilanjutkan pukul 20.00-23.50 wit.
Sempat terjadi beberapa kericuhan sebelum hingga sesudah pemungutan suara antar ketua cabor dengan pimpinan sidang, terkait administrasi. Namun Agenda Musorkabluk KONI Halsel tahun 2024 selesai dengan kondusif. (KunMsy)