Bulan Depan Pemda Halteng Luncurkan Koperasi Desa Merah Putih

WEDA, TERBITMALUT.COM — Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Halmahera Tengah (Halteng) melalui Dinas Koperasi dan UMKM lagi mempersiapkan peluncuran program nasional Koperasi Merah Putih, yang akan diluncurkan secara resmi pada bulan Juni 2025 mendatang.

Karena, hingga saat ini, telah terbentuk sebanyak 61 koperasi desa yang tersebar di berbagai wilayah Halteng, sesuai data dari dinas terkait.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Halteng, Erna M. Yamin mengatakan, proses pendirian koperasi sudah mencapai 10%. Dan tinggal menunggu penginputan berita acara dan pengesahan notaris untuk selanjutnya dikirim ke tingkat provinsi.

Baca Juga :

Musyawarah Mufakat Pembentukan LPPD Halteng Resmi Digelar, Putra Sian Arimawa Jabat Ketua Umum

“Memang kami targetkan di bulan Juni sudah bisa launching sekaligus operasional koperasi-koperasi di desa. Dalam tiga bulan ke depan, anggaran akan dicairkan,”ungkapnya Rabu, (14/5/2025).

Menurut Kadis, pelaksanaan program ini menyisakan sejumlah pertanyaan kritis. Salah satunya adalah kesiapan SDM pengurus koperasi, terutama di tingkat desa yang selama ini belum memiliki pengalaman dalam tata kelola koperasi profesional.

“Apalagi belum jelas bagaimana pengawasan akan dilakukan terhadap pengelolaan dana besar Rp.1 miliar untuk tiap koperasi,”terangnya.

Ia menjelaskan bahwa koperasi desa juga diberi keleluasaan untuk membentuk unit usaha sesuai potensi lokal desa.

Namun, pelatihan teknis, pendampingan manajerial, dan pembinaan keuangan masih menjadi aspek yang perlu diperjelas lagi, sehingga program ini tidak berhenti pada pembentukan administratif saja.

Dari spek legalitas, pemerintah mendorong agar koperasi mendaftarkan nama mereka melalui Sistem Administrasi Badan Hukum (SABH) dengan mencantumkan nama desa masing-masing sebagai identitas utama.

“Program ini sendiri merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) No. 9 Tahun 2025 tentang percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih di desa dan kelurahan sebagai upaya memperkuat ketahanan pangan dan pemerataan ekonomi desa,”pungkasnya. (**)

Penulis : Dewa

Editor : Redaksi