TERNATE, TERBITMALUT.COM — Bappelitbangda Kota Ternate dibawah kepemimpinan Rizal Marsaoly telah menorehkan prestasi baik dalam Perencanaan Pembangunan Daerah (PPD) dan mendapatkan penghargaan sebagai pemenang pertama PPD sesuai hasil penilaian Bappeda Provinsi Maluku Utara.

Penghargaan yang diberikan oleh Bappeda Provinsi Maluku Utara berupa uang senilai Rp 100 Juta dan diberikan secara langsung Kepala Bappeda Provinsi, Muhammad Sarmin S. Adam kepada Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly bertempat di Kantor Bappeda Provinsi Maluku Utara pada Senin (24/7/2023).

Di kesempatan itu, Sarmin mengatakan, Pemerintah Provinsi Maluku Utara melalui Bappeda membuat program ini, untuk mendorong semangat perbaikan kinerja perencanaan Pemerintah Kabupaten dan Kota.

“Sehingga pada tahun penilaian 2022, melalui persetujuan TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) mengalokasikan anggaran bagi pemenang PPD kategori Kota dan Kabupaten dalam APBD 2023 ini,” kata Sarmin.

Selain itu, lanjut Sarmin, Bappeda Provinsi selalu berupaya untuk tetap komitmen dan bersinergi dalam perencanaan pembangunan daerah.

Sehingga Program ini diharapkan, bisa jadi pemicu untuk Kabupaten dan Kota di Provinsi Maluku Utara, guna bersaing dengan Kota Ternate dan Kabupaten Halmahera Barat yang meraih prestasi PPD terbaik Tahun 2023.

“Kedepannya, kita berupaya untuk memacu semangat agar kualitas perencanaan dari sisi dokumen maupun implementasi bisa meningkat dari tahun ke tahun,”tuturnya.

Sementara Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly menyampaikan, Pemerintah Kota Ternate telah dinobatkan sebagai Kota perencanaan terbaik Tahun 2022.

Menurut Rizal, prestasi yang diberikan oleh Bappeda Provinsi merupakan suatu kebanggaan Pemerintah Kota Ternate. Namun lebih pentingnya, kata Rizal, bisa menjadi semangat bagi Kabupaten dan Kota untuk membangun Maluku Utara.

“Saya memberi apresiasi kepada Bappeda Provinsi. Bagi kami, bukan penghargaan yang kita butuhkan tetapi ada pengakuan terhadap apa kita lakukan, karena ini menjadi motivasi sendiri di 10 Kabupaten dan Kota,”kata Rizal.

Lebih lanjut, mantan Kadis Perkimtan dan Kadis Pariwisata itu menyebutkan, penilaian terbaik ini, akan dipertahankan oleh Pemerintah Kota Ternate dari tahap awal penyusunan RPJMD, konsistensi 8 misi dan 18 program prioritas.

Anggaran boleh terbatas asalkan alur perencanaan harus konsisten, mulai tahapan Musrenbang Kelurahan, Kecamatan, Kota, keterlibatan Stakeholder, pihak yang berkepentingan dalam pembangunan, karena ini bagian dari penilaian Bappeda Provinsi.

“Menjadi berbeda dengan yang lain itu, kita membuka ruang kepada teman-teman komunitas.Sehingga kami terus melakukan kolaborasi, untuk memaksimalkan proses perencanaan.Bahkan kita tetap mempertahankan Penghargaan ini agar jauh lebih bagus dari hari ini,”tambahnya. (**)

Penulis : Uku

Editor : Sukur 

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *