ads
ads

TERNATE, TERBITMALUT.COM — Senin, 13 Januari 2025 pekan depan pemerintah Kota Ternate, Maluku Utara akan menempatkan 38 pedagang kembali di Pusat Kuliner Rempah tepatnya di belakang Jatiland Mall Ternate.

38 pedagang itu, sempat direlokasi di kawasan Benteng Oranje, karena pemerintah kota ternate lagi menata kembali pusat kuliner rempah yang ada di belakang Jatiland Mall.

Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Rizal Marsaoly mengatakan, tadi kita sudah rapat bersama dengan 38 pedagang yang dihadiri Kepala Dinas Perhubungan, Mochtar Hasim, Kadisperindag Kota Ternate, Nursidah Dj Mahmud, Dinas Koperasi dan UKM dan DLH.

Menurut Rizal, dari substansi rapat tadi adalah membicarakan kesiapan para pedagang belakang mall untuk dipindahkan ketempat semula, yang sempat kita relokasi mereka di kawasan Benteng Oranje.

“Jadi tadi para pedagang sudah melakukan pencabutan undian. Sehingga kita berharap ketika para pedagang ini kembali ditempat semula, mereka akan lebih menghidupkan kembali pusat kuliner Rempah di belakang Mall,”ujar Sekda saat diwawancarai Terbitmalut.com Kamis, (9/1/2025).

Rapat Bersama Para Pedagang bertempat di Kantor Bappelitangda Kota Ternate, Kamis (9/1/2025).

Rizal juga menyampaikan, bahwa masalah sampah sudah dibahas, masalah listrik juga sudah dibahas, termasuk retribusi yang menjadi kewajiban mereka kepada pemerintah.

“Jadi pemberlakuannya sama seperti yang ada di benteng Oranje yang mereka tempati itu, dan bedanya adalah para pedagang hanya pindah lokasi semula saja di belakang mall,”jelasnya.

Sekda juga menambahkan, bahwa para pedagang akan dipindahkan pada hari Senin, (13/1/2025). Tapi, para pedagang sudah bisa priper pelan-pelan pada Jumat, (10/1/2025) besok.

“Sesuai kesepakatan dalam rapat, para pedagang akan mulai berjualan pada hari Senin, (13/1/2025) mendatang. Sehingga tidak ada masalah lagi,”ungkapnya.

Lebih lanjut Rizal mengatakan, ada beberapa ketentuan yang harus di dipatuhi para pedagang, misalnya gerobak jualan mereka itu sudah milik pemerintah, yang akan kita mengamankan jangan sampai berpindah lokasi yang sudah kita tetapkan bersama.

“Kita juga berikan mereka fasilitas tenant yang baru seperti di belakang Mall. Dan tidak ada penjual yang double, tidak membuang sampah ke laut, yang akan diatur oleh DLH,”pungkasnya. (Uku)

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *